Monday, May 14, 2018

SUKA OLAHRAGA....TAPI BERAT BADAN TERUS BERTAMBAH ??

(sumber : dari sini)

Halo Moms….
Apa kabar ? semoga selalu sehat dan bahagia yaa…
Nikmat sehat dan bahagia adalah karunia Allah yang selalu diharapkan setiap orang, apalagi untuk usia yang menginjak kepala empat seperti saya. 
Saya seorang ibu mengurus dua anak sekaligus pekerja fullday bekerja diluar, menjaga kesehatan adalah hal yang utama. Apabila kesehatan terganggu, bukan hanya urusan rumah tangga, tetapi juga pekerjaan di kantor akan terbengkelai. Sebagai seorang wanita karier, penampilan juga diperhatikan, bukan berarti apabila ibu rumah tangga saja penampilan boleh seadanya, seorang istri juga harus menjaga penampilan di depan suami kan?? Saya luruskan niat dulu, menjaga penampilan bukan untuk dilihat orang luar tetapi oleh suami ,..he..he..

Oiya Moms, diantara moms disini ada yang masih memajang foto pernikahan kalian ? Kalau masih pengantin baru, pasti masih ya…Namun untuk pernikahan yang sudah lebih dari sepuluh tahun, masih dipajang kan..he..he..Seperti saya yang sudah 12 tahun menikah, masih terpajang foto pernikahan kami. Foto ini berguna banget buat saya, saat ada riak-riak kecil dalam biduk rumah tangga kami, dengan melihat foto itu emosi saya luruh. 
Namun yang paling penting foto ini mengingatkanku satu hal, bahwa dulu saat single sampai belum punya anak, saya pernah kurus atau langsing. Foto ini jadi motivasiku saat mencoba menurunkan berat badan, pasca melahirkan. Perjuangan yang berat sekali menurunkan berat badan kembali ke semula, yang pernah hamil dan melahirkan dua kali ini.


Bagaimana perjuanganku untuk menurunkan berat badan??

Berbagai tips diet saya coba, dari mengurangi karbohidrat, makan sayur dan buah, hanya sekali makan nasi sehari, mengurangi gula, tidak makan malam dan  olahraga dua kali seminggu sudah pernah dilakukan. Namun usaha-usaha itu hanya bertahan beberapa hari, tanpa membuahkan hasil. Pernah saya sakit dan anemia, karena menjalani program diet tersebut. Dan pernah makan lebih dari biasanya, karena tidak dapat membendung rasa lapar sehabis berolahraga.

Olahraga yang saya lakukan setiap minggu adalah senam zumba dan jogging, kalau rutin dilakukan seharusnya berpengaruh terhadap berat badan. Namun ternyata ada yang salah, bahwa saya tidak bisa mengkontrol rasa lapar sehabis berolahraga. Padahal olahraga 30 menit hanya mampu membakar 300-400 kalori. Makan semangkuk bakso dan es teh manis mengandung kalori 373 kalori, dan ini setara dengan bersepeda selama 1 jam. Wajar saja olahraga yang kulakukan sia-sia, karena habis lari pagi langsung minggir diwarung bakso. Apalagi kalau jogging di taman kota, belum selesai jogging sudah tidak tahan dengan aneka jajanan yang ditawarkan. Sungguh berat perjuanganku sist…

Dan setelah berbagai cara tidak menghasilkan, apakah saya menyerah ?? Tentu tidak …
Apalagi secara tidak sengaja, saat browsing saya menemukan produk susu yang dapat membantu program diet yang saya lakukan.

Apa itu??


SUSU SLIM & FIT...

Benar ini adalah produk susu...
Biasanya susu membuat badan tambah gemuk, lihat saja bayi dan balita yang gemuk,lucu dan menggemaskan, orang akan bertanya kepada ibunya, minumnya susu apa? 

Slim & Fit adalah produk susu khusus diet yang diproduksi oleh Kalbe Nutritionals dengan formula yang tepat dan seimbang. Slim&Fit merupakan nutrisi pengganti makan dengan Formula Slim Expert, formula khusus bagi yang ingin mendapatkan dan menjaga berat ideal. Kandungannya yang tinggi protein dan tinggi serat serta mengandung Isomaltulosa memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga membuat badan  tidak hanya SLIM tapi juga FIT.

Slim&Fit telah teruji klinis dapat menurunkan berat badan  dengan menu diet dan olahraga yang teratur. Kandungan yang ada di dalam satu gelas Slim & Fit, yaitu: Kalori: 200 kkal, Protein 15 gram, Serat 5 gram, dan Kalsium 500 mg.

Keunggulan Susu Slim & Fit dibandingkan dengan susu biasa antara lain :

  1. Tinggi Protein: Membantu membangun massa otot serta memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga badan terasa FIT
  2. Tinggi Serat: Memberikan rasa kenyang dan baik untuk pencernaan
  3. Plus Isomaltulosa: Karbohidrat lepas lambat (low GI) yang memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga mengurangi keinginan mengemil
  4. Rendah Lemak Jenuh: 50% lebih rendah dibandingkan produk sejenis
  5. Rendah Gula: 50% lebih rendah dibandingkan produk sejenis. Gula yang digunakan adalah sukralosa yang 0 kalori
  6. Tinggi Kalsium: Menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis (setara dengan susu tinggi kalsium lainnya)
  7. Rasanya enak dan praktis: Tersedia rasa coklat dan vanilla dalam kemasan sachet yang praktis
  8. Kalori terkontrol: Hanya 200 kalori/saji. Cocok dijadikan sebagai pengganti sarapan dan makan malam.



Saya minum dua kali sehari pada saat pagi dan malam hari. Meskipun hanya makan berat satu kali yaitu makan siang saja, saya tidak merasa lapar. Pada saat sarapan saya minum susu disertai dengan buah-buahan seperti pepaya dan Melon (buah kesukaan saya) dan malam hari makan sayuran dengan minum susu ini. 
Slim&Fit tersedia dalam bentuk sachet, satu kardus ada 6 sachet @54 gram. Ada dua varian yaitu cokelat dan vanila. Susu ini dapat diperoleh di toko online maupun supermarket di sekitar kalian.

Program ini sudah saya lakukan tiga minggu, dan hasilnya berat badan turun satu kilogram. Saya menjalani program diet ini disertai dengan olahraga Zumba dance seminggu satu kali.
Semoga saya konsisten menjalani program ini sehingga berat badan tetap ideal, sehat dan fit. 

Oiya, sebentar lagi menjelang bulan puasa. Dan biasanya makanan saat berbuka maupun sahur, lebih banyak dari biasanya. Apabila ingin menjaga berat badan tetap ideal, aturlah makanan yang dikonsumsi dan jangan lupa minum Slim&Fit saat berbuka dan sahur. Minum segelas Slim&Fit pada saat sahur dapat membuat kenyang lebih lama dan tidak mudah lemas saat beraktivitas di siang hari. 
Bagi yang terbiasa makan berat pada saat berbuka, minumlah Slim&Fit menjelang tidur. 

Demikian pengalaman saya menjaga berat badan ideal. semoga bermanfaat







No comments:

Post a Comment